7 FAKTA TENTANG TURKI

Negara Turki sudah tidak asing lagi ditelinga kita, sering kita melihat dan mendengar tentang turki melalui media elektronik maupun media sosial. Seiring dengan perkembangan zaman dengan mudah berita satu menyebar ke berbagai penjuru dunia bahkan tak jarang berita palsu (berita hoax) pun sering berselewiran dimana-mana. Ketika saya mudik ke Indonesia saat summer holiday banyak orang yang bertanya macam-macam tentang Turki dan kebanyakan dari pertanyaannya itu adalah info yang tidak benar, berikut saya rangkum beberapa fakta tentang Turki.

1.    TURKI BUKAN ARAB

milliyet.com.tr
Banyak yang mengira bahwa Turki adalah Negara Arab, di Turki pakai bahasa Arab. Jadi, sebenarnya Turki bukan Negara Arab. Bahasa resmi di Turki adalah bahasa Turki, dan hanya sedikit orang yang bisa berbahasa arab di sini. Di beberapa kota besar di Turki seperti Izmir nuansa dan budaya Eropa terasa begitu kental tapi tetap ada juga beberapa kota yang terasa kental nuansa islaminya. Turki adalah negara yang terletak pada dua benua yaitu benua Asia dan benua Eropa karena itu percampuran budaya timur dan barat berpadu di sini membentuk budaya yang mengesankan dan menarik.

2.    TURKI BUKAN PADANG PASIR

www.karar.com
Anggapan bahwa Turki adalah Negara padang pasir dengan banyak unta berkeliaran di mana-mana adalah tidak benar. Faktanya bukan unta yang mudah ditemui di sini tapi banyak anjing dan kucing berkeliaran bebas di Turki. anjing dan kucing yang cantik dan lucu-lucu di sini bebas berkeliaran dan mereka sudah jinak. Turki juga merupakan Negara 4 musim. Jadi, kita akan menemui salju ketika musim dingin, menemui sengatan ganas matahari ketika musim panas, menjumpai pepohonan yang kehilangan daunnya ketika musim gugur dan menjumpai berbagai bunga indah ketika musim semi tiba.

3.    TURKI BUKAN NEGARA ISLAM (tidak menerapkan hukum syariat islam)

www.yelp.com
Tidak dipungkiri bahwa dalam sejarah islam Negara Turki tercatat sebagai salah satu negara terpenting. Dengan kisah tentang Sultan Al Fatih yang berhasil menaklukkan konstantinopel (sekarang bernama Istanbul) dan berbagai Kejayaan dan keemasan Islam pada masa kesultanan ottoman menjadikan Turki menjadi negara istimewa dan bersejarah bagi umat muslim dunia. Tapi perlu kita ketahui bahwa di Turki saat ini tidak menerapkan hukum syariat Islam. Turki adalah negara demokratis, sekuler dan bersatu. Mayoritas penduduk Turki beragama islam tetapi nuansa barat cukup berpengaruh di sini. Soal budaya minum lebih bebas di Turki dibanding di Indonesia, namun jangan khawatir di sini kita tidak akan kesulitan mencari makanan halal dan masjid. Hampir semua makanan yang dijual pasti halal dan masjid bisa ditemukan dimana-mana.

4.    IBUKOTA NEGARA TURKI BUKAN ISTANBUL
 
fozdemir.com
Ibukota negara Turki adalah Ankara namun kota yang terbesar di Turki adalah Istanbul. Karena wilayahnya yang strategis (terletak di Asia dan Eropa) dan menyimpan banyak kisah sejarah maka kota Istanbul lebih familiar ditelinga banyak orang. Kebanyakan orang ke Turki pasti menuju Istanbul sebagai tujuan wisata, begitu juga para jamaah umroh biasanya menyempatkan diri untuk mampir sebentar di Turki sekedar untuk berwisata di Istanbul.

5.    TIDAK SEMUA PEREMPUAN TURKI BERJILBAB

kirgin cicekler
Ada banyak perempuan berjilbab di Turki tetapi yang tidak mengenakan jilbab pun juga banyak. Jilbab sempat dilarang dikenakan di berbagai instansi pemerintahan dan tempat-tempat tertentu di Turki. bahkan para mahasiswi sempat dilarang masuk ke area kampus dengan memakai jilbab sehingga mereka menyiasati dengan memakai wig atau memakai topi untuk menutupi rambutnya. Sekitar tahun 2010 larangan memakai jilbab dicabut dan hingga sekarang semua orang bebas mengenakan jilbab di Turki. 

6.    TIDAK ADA HARI LIBUR NASIONAL SAAT PERAYAAN HARI BESAR AGAMA SELAIN ISLAM

antalyahayat.com
mungkin kalimat saya ini sedikit membingungkan. Maksud saya di Turki hanya ada libur nasional (tanggal merah) untuk memperingati hari besar umat islam dan hari penting lainnya namun tidak ada libur nasional untuk memperingati hari besar agama lain. Misal kita tidak menemui tanggal merah pada 25 Desember pun pada hari nyepi dan lainnya.

7.    TIDAK ADA MUKENA DI TURKI

namazkiyafetm.com
Mukena bisa jadi ladang bisnis menjajikan di Turki. negara yang terkenal dengan karpet dan kebab nya ini ternyata tidak memproduksi mukena seperti yang kita kenakan untuk sholat di Indonesia. Jadi jangan minta oleh-oleh mukena dari Turki. Di masjid-masjid tempat jamaah perempuan biasanya disediakan abaya atau rok panjang dan kerudung segi empat untuk sholat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tata Cara Pembuatan SKCK untuk Visa Studi ke Luar Negeri

Naskah Drama Bahasa Arab

Penyetaraan ijazah Luar Negeri DITOLAK